7 Hal Ini Bisa Jadi Pertanda Mesin Cuci Rusak

Masalah kecil seperti mesin cuci tidak bisa muter memang terasa menjengkelkan karena dapat menghambat aktivitas rumah tangga. Peran mesin cuci sangat krusial bagi rumah tangga modern karena efektif membantu membersihkan baju kotor secara praktis. Manfaat mesin cuci tersebut membuat Anda harus lebih sigap menangani kondisi mesin cuci rusak sehingga mesin cuci Anda bisa lekas berfungsi normal kembali.

Kerusakan mesin cuci ternyata bisa tampak sejak dini melalui beberapa tanda yang kerap diabaikan. Mulai sekarang, mari mencermati kondisi mesin cuci secara teliti sambil menghindari berbagai penyebab mesin cuci cepat rusak sehingga peralatan elektronik tersebut lebih tahan lama.

Mencermati 7 Tanda Mesin Cuci Rusak

Jangan hanya menggunakan mesin cuci tanpa melakukan perawatan yang tepat. Sebab, kebiasaan buruk tersebut membuat mesin cuci cepat rusak. Kondisi mesin cuci rusak biasanya menunjukkan beberapa tanda seperti berikut ini:

  • Timbul bunyi berisik ketika mencuci: salah satu tanda mesin cuci rusak yang paling sering terjadi adalah kemunculan bunyi berisik ketika mencuci. Padahal, mesin cuci normal tidak akan mengeluarkan bunyi berlebihan ketika dioperasikan. Selain disebabkan kerusakan, bunyi yang timbul ketika menggunakan mesin cuci juga bisa terjadi jika mesin cuci diletakkan di tempat yang tidak rata.
  • Mesin cuci bocor: air yang menggenang pada bagian bawah mesin cuci merupakan tanda kebocoran yang harus segera diatasi. Biasanya, mesin cuci bocor karena ada sambungan selang yang rusak atau lepas.
  • Mesin cuci tidak menyala: pada kondisi yang lebih parah, mesin cuci tidak bisa dinyalakan meskipun Anda sudah menekan berbagai tombol. Masalah ini biasanya disebabkan oleh kerusakan sistem kelistrikan dalam mesin cuci.
  • Pengering mesin cuci tidak berputar: kendala mesin cuci rusak pengeringnya paling rentan terjadi pada mesin cuci 2 tabung. Akibatnya, proses pengeringan pakaian jadi terhambat bahkan membuat Anda harus memeras pakaian basah secara manual.
  • Tabung mesin cuci gagal mengisi air secara normal: mesin cuci 1 tabung mempunyai kemampuan mengatur takaran air secara otomatis. Salah satu ciri kerusakan pada jenis mesin cuci tersebut terjadi saat tabung mesin cuci gagal mengisi air secara normal ketika mulai dioperasikan. Akibatnya, siklus pencucian jadi terhambat karena jumlah air yang tidak tepat.
  • Ada bau yang tak kunjung hilang: mesin cuci dengan bukaan depan ternyata lebih rentan ditumbuhi jamur dan lumut yang menyebabkan bau tak sedap. Jika dibiarkan begitu saja, jamur dan lumut pada mesin cuci bisa mengakibatkan kerusakan yang lebih parah. Itulah sebabnya mesin cuci bukaan depan harus dibilas, dikeringkan, dan pintunya dibiarkan terbuka sebentar setelah digunakan agar risiko kemunculan jamur dan lumut dapat diminimalkan.
  • Tagihan listrik membengkak: jangan biarkan tagihan listrik membengkak tanpa mengetahui penyebabnya. Kejadian yang satu ini bisa menjadi tanda bahwa mesin cuci Anda tidak berfungsi secara normal, sehingga mengonsumsi daya listrik secara berlebihan.

Mengenal Penyebab Mesin Cuci Cepat Rusak

Masalah kerusakan mesin cuci dapat dihindari jika Anda dapat mencegah berbagai penyebab mesin cuci cepat rusak seperti berikut ini:

  • Menggunakan mesin cuci dengan muatan berlebihan: Anda wajib mengetahui kapasitas mesin cuci sehingga dapat menyesuaikan jumlah muatan ketika menggunakannya. Kebiasaan menggunakan mesin cuci dengan muatan berlebihan dapat mempercepat kerusakan karena mesin cuci dipaksa bekerja ekstra keras.
  • Memakai detergen terlalu banyak: penggunaan detergen juga bisa menjadi biang keladi penyebab mesin cuci cepat rusak. Apalagi jika Anda menggunakan detergen konvensional yang menghasilkan banyak busa. Jumlah busa berlebihan rentan menyebabkan kerusakan pada komponen mesin cuci. Oleh sebab itu, Anda harus menggunakan detergen khusus mesin cuci dan menyiapkan takaran dengan jumlah yang tepat.
  • Meletakkan mesin cuci di tempat yang kurang tepat: posisi mesin cuci yang diletakkan di tempat kurang rata atau terkena sinar matahari langsung juga rentan memicu kerusakan. Sebab, paparan sinar matahari dapat merusak komponen mesin cuci. Selain itu, tempat yang kurang rata juga membuat performa mesin cuci tidak maksimal.
  • Menggunakan mesin cuci tanpa pernah membersihkannya: sama seperti produk elektronik lainnya, mesin cuci juga harus dibersihkan secara rutin supaya tetap dapat berfungsi dengan baik. Beberapa komponen mesin cuci seperti filter pakaian, tempat detergen, dan tabung wajib dibersihkan agar terbebas dari sisa-sisa kotoran penyebab kerusakan.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Menemukan Tanda-Tanda Mesin Cuci Rusak?

Kemunculan tanda-tanda mesin cuci rusak membuat Anda harus segera menghubungi teknisi profesional untuk menangani masalah tersebut. Teknisi profesional akan membantu Anda memeriksa kondisi mesin cuci serta melakukan servis jika ada komponen yang rusak dan patut diganti. Proses perbaikan ini akan mengembalikan kondisi mesin cuci Anda seperti sedia kala.

Sumber: aquaelektronik

Administrator

gweaja@yahoo.com